Teknopreneur.com – Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohammad Nasir meresmikan gedung Industrial Innovation Center (IIC) dan Politeknik Meta Industri di Cikarang (9/9). “Dengan dibangunnya Technopark ini, keberadaan sumber daya yang ada di perguruan tinggi pemerintah, industri atau swasta dapat bersinergi sehingga dapat memperkuat inovasi dan daya saing industri,”ungkap Nasir dalam sambutannya.
Menristek pun mengatakan Technopark ini dibuat sebagai salah satu upaya untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN yang akan berlangsung di akhir tahun ini. Maka Indonesia memang dituntut untuk memiliki daya saing agar mampu sejajar dan bersaing dengan negara-negara lain. Selain itu Technopark yang terletak di Bekasi ini akan diharapkan bisa menjadi wadah para akademisi, pemerintah, pebisnis dan masyarakat bisa bersinergi dan berkolaborasi sehingga bisa untuk meningkatkan daya saing dengan pengembangan dan pemanfaatan iptek dan inovasi.
Disini pula akan dijadikan tempat pertemuan antara wirausahaan muda dengan para mentor yang berpengalaman di berbagai bidang mulai dari pelaku industri, ahli manajemen, penggiat IT, ahli hukum, perbankan maupun pemerintah. Di IIC pula naluri bisnis mereka diasah produk yang dihasilkan disempurnakan, pasar dikembangkan, hak cipta dilindungi, dan jejaring dibukakan.
Sedangkan keberadaan Politeknik Meta Industrian dan IIC di Kawasan Cikarang Techno Park bertujuan untuk meningkatkan proses industrialisasi inovasi teknologi dalam satu ekosistem sinergis yang terdiri dari akademisi-pemerintah- industri dan komunitas. Di IIC pula enterpreneur muda diarahkan untuk mendiskusikan temuan teknologi baru yang dihasilkan oleh pusat-pusat penelitian dan pengembangan teknologi. Pusat penelitian itu merupakan bagian dari kekayaan yang dimiliki para pendiri Cikarang Technopark yaitu ATMi Cikarang dan Pivot Bio, USA.
Selain itu pusat pengembangan teknologi diluar negeri seperti Swiss dan Jerman tersedia disana. Kedua negara ini aktif dalam pengembangan industri di luar negeri, seperti Swiss dan Jerman. Mereka secara aktif menawarkan bantuan pengembangan teknoligi khusunya dalam bidang mekatronika. Technopark yang terletak di kota Bekasi ini juga bisa berperan sebagai inkubator bisnis teknologi yang handal di kemudian hari. Mengingat masih sedikitnya sedikit jumlah inkubator bisnis yang ada di Indonesia dan mayoritas berada di luar negeri.
Didirikannya IIC oleh pemerintah berdasarkan kebijakan Kementerian Riset,Teknologi dan Pendidikan Tinggi tentang penguatan sistem inovasi daerah (SIDa) viagra pas cher dalam rangka penguatan sistem inovasi nasional (SINas). Kebijakan ini telah tertuang dalam peraturan bersama Menteri Negara Riset dan Teknologi No 03 Tahun 2012 dan Menteri Dalam Negeri No 36 Tahun 2012 tentang penguatan sistem SIDa harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).